Spiritualitas Arsitektur Islam

Penulis: Hamdi Rudji, Surni Kadir

Spiritualitas arsitektur Islam merupakan manifestasi fisik nilai-nilai Islam dalam bentuk bangunan dan ruang, mencerminkan hubungan antara manusia, alam, dan Tuhan. Konsep tauhid tercermin dalam desain yang menekankan kesatuan dan harmoni, seperti penggunaan pola geometris rumit. Masjid menjadi contoh utama dengan elemen-elemen seperti kubah, minaret, dan mihrab yang memiliki makna spiritual. Penggunaan cahaya alami, integrasi taman dan air, serta kaligrafi Arab memperkaya spiritualitas arsitektur ini. Prinsip kesederhanaan dan penolakan kemewahan berlebihan juga menjadi ciri khas, bertujuan untuk memuliakan Allah dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk ibadah. Dalam konteks modern, spiritualitas arsitektur Islam terus berkembang, beradaptasi dengan kebutuhan kontemporer sambil tetap mempertahankan esensi spiritualnya, menjadi jembatan antara dunia material dan spiritual.